Popular Post

Posted by : Unknown Tuesday, December 4, 2012


Penalaran  :
  • Inti dari suatu ilmu adalah  rasa sangsi atau ragu, serta  kebutuhan akan suatu hal yang bersifat umum.
  • Jika ke dua hal ini tidak ada, maka ilmu tidak akan berkembang  dan pengetahuan-pengetahuan baru tidak akan lahir lagi
  • Proses berpikir lahir dari rasa ragu terhadap sesuatu hal dan keinginan untuk memperoleh suatu kepastian, sehigga kemudian tumbuh menjadi suatu masalah yang khas dan memerlukan suatu pemecahan. Kegiatan berpikir tentang. Sesuatu secara sungguhsungguh dan logis inilah yang disebut PENALARAN

Menurut Dewey, proses penalaran manusia melalui tahapan sbb :
  1. Timbulnya rasa kesulitan baik dalam bentuk kesulitan penyesuaian terhadap, suatu peralatan atau mengenal sifat, menerangkan berbagai hal yang muncul secara tiba-tiba.
  2. Perasaan kesulitan kesulitan ini selanjutnya diberi definisi dalam Bentuk permasalahan.
  3. Timbul suatu  kemungkinan pemecahan yang dapat berupa pemikiran-pemikiran, dugaan sementara atau teori-teori.
  4. Pemecahan tersebut diuraikan secara rasional melalui pembentukan implikasi dengan jalan, mengumpulkan bukti-bukti atau data.
  5. Menguatkan pembuktian  tentang ide-ide di atas dan menyimpulkan baik keterangan-keterangan atau percobaan.

Sistematika penalaran dalam melakukan studi hubungan manusia dapat diwujudkan dalam pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut :
  1. What  apa yang sedang terjadi
  2. Why  mengapa sesuatu terjadi
  3. Who  siapa yang terlibat dlm kejadian itu
  4. When kapan sesuatu itu terjadi
  5. Where dimana kejadian tersebut terjadi
  6. How   bagaimana sesuatu itu terjadi

Ciri-ciri penalaran :
  • Logis  
Artinya pemikiran yang ditimbang secara obyektif dan didasarkan pada data yang sahih atau menggunakan kekuatan pikiran yang sehat dan masuk akal.

  • Analitis 
Kegiatan penalaran tidak terlepas dari daya imajinatif seseorang dalam merangkai, menyusun atau menghubungkan petunjuk-petunjuk akal pikirannya ke dalam suatu pola tertentu.
  • Rasional
Apa yg sdng dinalar mrpk suatu fakta atau kesempatan yg memang dpt dipikirkan secara mendalam.

Penalaran dapat dilakukan melalui 3 cara, antara lain :
  • Deduktif: suatu cara berpikir ilmiah yang bertolak dari pernyataan atau alasan yang bersifat umum ke pernyataan atau alasan yang bersifat khusus dengan menggunakan kaidah logika tertentu.
  • Induktif : memulai sesuatu penalaran dari hal-hal atau pernyataan-pernyataan yang bersifat khusus untuk menentukan kesimpulan atau hukum yang bersifat umum. Dalam penalaran induktif, kesimpulan ditarik dari sekumpulan fakta, peristiwa atau pernyataan yang bersifat umum.
  • Pendekatan Ilmiah : merupakan gabungan antara cara penalaran deduktif dan induktif. Dalam pendekatan ilmiah, penalaran disertai dengan suatu dugaan sementara / hipotesis.

Penelitian (RESEARCH)
Definisi penelitian dari beberapa ahli :
  • PARSON (1949) 
Penelitian adalah  pencarian atas sesuatu (inquiry) secara sistematis, dengan penekanan bahwa pencarian ini dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan.
  • JOHN  (1949)
Penelitian merupakan suatu pencarian fakta menurut metode obyektif yang jelas, untuk menemukan hubungan antara fakta dan menghasilkan dalil/ hukum tertentu.
  • DONALD   ARY (1982)
Penelitian merupaka penerapan pendekatan ilmiah pada pengkajian suatu masalah untuk memperoleh informasi yang berguna dan dapat di pertanggung jawabkan.

Sikap & caraberpikir seorang peneliti
  • Obyektif
Artinya seorang peneliti harus dapat memisahkan antara pendapat Pribadi dengan fakta yang ada.
  • Kompeten 
Seorang peneliti yang baik memiliki kemampuan untuk menyelenggarakan peneliti dengan menggunakan metode dan tehnik  penelitian tertentu.
  • Faktual
Seorang peneliti harus bekerja berdasarkan fakta yang  diperoleh bukan berdasarkan obsesi, harapan / angan-angan  yang abstrak .

Cara berpikir yg dihrapkan/dimiliki dari peneliti adalah:
  1. Berpikir skeptis, artinya harus selalu mempertanyakan bukti/ fakta yang mendukung suatu pernyataan (tdk mudah percaya).
  2. Berpikir analistis artinya harus selalu menganalisis setiap pernyataan/persoalan yang dihadapi.
  3. Berpikir kritis artinya mulai dari awal hingga akhir
  4. Kegiatan penelitian berdsrkan cara-cara yang sudah ditentukan yaitu prinsip memperoleh ilmu pengetahuan.

Menurut Whitney (1960) ada beberapa kriteria yg harus dimiliki oleh seorang peneliti, antara lain :
  • Daya nalar
  • Orisinalitas
  • Daya ingat
  • Kewaspadaan
  • Akurat
  • Konsentrasi
  • Dapat bekerja sama
  • Kesehatan
  • Semangat
  • Pandangan moral

Jenis-jenis penelitian
Secara umum penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua antara lain :
Penelitian dasar (murni) adalah pencarian terhadap sesuatu hal karena ada perhatian dan keingin tahuan terhadap hasil  suatu aktivitas yg ingin dicapai dalam penelitian adalah pengetahuan dan pengertian tentang alam serta hukum-hukumnya. Misal, Penelitian tentang perilaku menyimpang dan perkampungan kumuh

Penelitian terapan adalah merupakan penyelidikan yang hati-hati, sistematis dan terus menerus terhadap suatu masalah dengan tujuan  untuk  segera digunakan bagi keperluan tertentu.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Seven Astrals - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -